Dewa757 - Sudah beberapa hari ini warga Depok, Jawa Barat dihebohkan kabar penculikan anak dengan modus pelaku pura-pura gila. Dalam pesan di sosial media disebutkan seorang wanita mengenakan mukena berwarna merah muda dan pura-pura gila di kawasan Cipayung, Depok.
Bahkan kabar itu sudah masif di grup WhatsApp warga Depok. Hal ini membuat warga panik dan resah.
Marleni, warga Vila Mutiara Cinere, Limo mengaku resah dengan adanya pesan berantai tersebut. Pasalnya kabar penculikan anak tidak hanya didapat dari grup saja, tetapi juga sosial media. Dirinya sendiri mengaku tidak tahu soal kebenarannya. Kendati demikian, dirinya kini lebih berhati-hati menjaga anak-anaknya. Apalagi saat siang hari yang sepi jalanan.
"Bikin parno memang, belum tahu kejelasannya. Ada yang bilang hoax ada yang bilang benar. Tapi, saya jadi lebih berhati-hati lagi menjaga anak," katanya, Jumat (23/9).
Penuturan serupa diungkapkan Annisa Putri warga Pondok Sukmajaya. Bahkan dirinya sudah menerima pesan itu sejak dua hari lalu melalui BBM, WhatsApp dan di Facebook.
"Siapa juga yang enggak takut, jadi kalau liat orang asing lebih berhati-hati dan bilang ke anak supaya tidak mudah percaya sama orang yang bari dikenal," ujar ibu dua anak ini.
Annisa juga menginginkan kepastian kabar tersebut dari pihak berwajib. Karena semakin seringnya BC kabar itu, semakin membuat dirinya dan warga sekitar rumahnya menjadi panik.
"Memang seharusnya tanpa ada kabar itu, kita harus lebih hati-hati jaga anak. Tapi harusnya ada kejelasan ya mengenai kabar itu, benar atau sekedar hoax," pungkasnya.
EmoticonEmoticon