Film Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1 menjadi salah satu film yang paling dinantikan oleh penggemar Film Indonesia, terutama penggemar film Warkop DKI. Setelah film ini dirilis, ternyata film ini sukses mengocok perut penonton.
Film Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! part 1 ini kembali mengusung cerita kejayaannya Dono, Kasino, Indro yang beraksi di tengah hiruk pikuk kota Jakarta sebagai personel Chips. Walaupun mereka dipercaya untuk melayani masyarakat dan bertugas menjaga keamanan, tapi ada saja kekacauan yang mereka perbuat dan mengocok perut.
Menurut sang sutradara, Anggy Umbara, saat pertama kali ditawari oleh Falcon Pictures untuk mengerjakan proyek film Warkop DKI Reborn, ia sempat tertegun, karena sama sekali tidak bisa membayangkan harus membuat film yang sudah melegenda ini seperti apa.
"Akhirnya saya minta waktu selama 1 bulan untuk mencari formulanya. Sampai akhirnya sekitar awal Desember saya datang dan menyodorkan sebuah ide, bukan dalam bentuk biografi atau remake salah satu judul film. Tapi saya memilih untuk menggabungkan beberapa film menjadi sebuah judul baru. Esensinya, sih, untuk melahirkan kembali karakter Warkop yang sudah menjadi legenda di masyrakat kita," kata Anggy.
Untuk mendukung tujuan itu, Anggy pun menggandeng Abimana Aryasatya, Vino G. Bastian dan Tora Sudiro sebagai pemeran Dono, Kasino, Indro. Menurut Anggy, sejak awal ia sudah yakin tokoh Dono akan sangat pas diperankan oleh Abimana.
"Saya yakin, karena saya melihat kualitas akting Abi yang sangat luar biasa. Makanya saya yakin 100 persen dia bisa berperan sebagai Dono. Nah, susah itu saat mencari Kasino, karena dia sangat unik baik dari gestur maupun celotehannya. Samapi Akhirnya ketemu Vino, rasanya lega banget. Ternyata dia juga besar dengan nonton film Warkop DKI. Makanya, saat saya kasih liat konsepnya seperti apa, dia nyambung dan tertarik. Kalau untuk Indro, kita semua tahu, lah, kalau Tora itu memang sosok Indro masa kini."
Berbeda dengan Anggy yang ikut turun langsung dalam memilih pemain, Indro 'Warkop' yang ditunjuk sebagai Eksekutif Produser ini punya satu pesan khusus. "Saya sudah bilang dari pertama kalau saya maunya kuat di karakter. Engga perlu komedian juga, tapi saya tahu adalah hal yang berat bagi seorang aktor untuk main di komedi, karena engga mau jelek. Jujur, saya enggak mau ini persis secara fisik, tapi saya mau ini persis secara karakter," ungkap Indro.
Gigi Palsu Pecah
Saat nama ketiga aktor Warkop Reborn: Jangkrik Boss! part 1 dirilis pihak Falcon, banyak pihak yang menyaksikan Abimana, Vino, dan Tora bisa memerankan tokoh Dono, Kasino, Indro. Namun, begitu thrillernya tayang, masyarakat menyambut dengan antusias. Apalagi, ketiganya sangat total memerankan tokoh legendaris itu. Misalnya saja Abimana yang menggunakan gigi palsu untuk mendekati penampilan tokoh Dono asli.
Menurut Abi, "Menggunakan gigi palsu selama menjalani proses syuting, bukanlah perkara mudah. Awal-awalnya artikulasi agak terganggu. Tapi, karena latihan terus dan cukup lama, akhirnya bisa normal," beber Abi yang sempat kaget melihat penampilan pertamanya menggunakan gigi palsu itu.
Tora pun berkisah soal cerita lucu di balik gigi palsu tersebut. "Jadi selama syuting, gigi palsu itu selalu dijaga baik-baik oleh Abi dan tidak ada satu orang pun yang boleh memegangnya. Sampai suatu hari, saat mereka syuting di Malaysia, gigi palsu itu pecah menjadi dua. Dia sampai bete, karena saat itu kami mau syuting. Harus cari gigi palsu dimana lagi? Akhrinya semuanya putar otak buat membetulkan gigi palsu Abi. Terus disambung, deh, pakai lem. Ha ha ha. Yang penting bisa dipakai lagi," ledek Tora.
Abi yang mendengar hal tersebut pun sempat tersenyum. Maklum pencarian Abi untuk gigi palsunya itu tidak tanggung-tanggung. Setelah sempat berencana membuat di Singapura, namun karena terkendala waktu, akhirnya Abi menemukan perajin gigi yang bagus di Indonesia. "Memang beda dari yang Singapura, tapi paling tidak saya bisa menyamakan karakter gigi Dono. Bahan yang digunakan untuk gigi palsu saya itu keramik dan custom, jadi enggak ada di mana-mana. Hasilnya bisa dilihat sendiri di film ini," jelas Abi.
Melihat totalitas ketiga aktor tersebut, Indro pun mengaku sangat kagum. "Pas lihat mereka berakting, terlalu keren. Ha ha ha. Misal Abi, dia sangat total dalam bermain. Bahkan di keadaan sehari-hari dia juga meniru logat Dono dan medok. Sama seperti dua pemain lainnya yang juga total dengan karakter masing-masing," ungkap Indro yang merasa kenangan bersama mendiang kedua sahabatnya, Dono dan Kasino kembali hadir.
"Akhirnya ada dua keberhasilan buat saya. Yang pertama bagaimana hak kekayaan intelektual Warkop diakui dan keberhasilan kedua adalah apa yang saya pikirkan akhirnya menjadi kenyataan. Kalau di luar punya James Bond, kenapa di Indonesia enggak bisa punya Warkop? Insya Allah bisa. Dan kalau akhirnya saya sampai menangis melihat mereka bertiga, itu karena saya bangga dan bahagia. Saya merasa terhormat, kerena Abi, Vino, dan Tora mampu melakukan yang terbaik untuk membangkang kami sebagai Dono, Kasino, Indro. Rasanya ini seperti deja vu bisa melihat kembali Mas Dono dan Mas Kasino," ungkapnya.
EmoticonEmoticon